Monday, October 16, 2006

Kitab Suci

Saya tidak percaya bahwa ada agama di mana Sang Tuhan mendiktekan
ajarannya huruf demi huruf dengan suaranya yang gemuruh di langit
kepada nabi pilihannya, yang pada gilirannya mendiktekan (atau menulis
sendiri) ajaran tersebut menjadi kitab suci yang dijaga keasliannya
turun temurun.

Saya lebih percaya pada kitab suci yang ditulis oleh banyak orang yang
diinspirasikan secara halus dan menuliskan pemahaman imannya dengan
kata-kata sendiri, dengan segala kekurangannya. Pembaca kitab suci
akan menemukan firman Tuhan yang sesungguhnya jika membaca kitab suci
itu secara UTUH dan MENYELURUH, sehingga bisa melampaui
kelemahan-kelemahan dari masing-masing individu yang menulis setiap
bagian kitab suci itu.