Saturday, October 28, 2006

Kekerasan

Pada umumnya rakyat kita ini masih suka melakukan kekerasan untuk
menanggapi hal-hal yang tidak disukai. Tidak selalu persoalan agama.
Soal-soal yang bukan agama-pun bisa memicu kekerasan.

Umpamanya pengeroyokan hingga tewas terhadap pelaku kriminal.
Seringkali yang dikoroyok hingga tewas barangkali cuma maling ayam atau
copet yang ketahuan mengambil dompet yang isinya mungkin tak seberapa.
Tentu tidak berarti bahwa kalau yang dicolong Rp 1 milyar, lantas
pelakunya boleh dikeroyok hingga tewas, lho! Meskipun kadang-kadang
saya merasa kalau rakyat kita ini ndak adil. Maling ayam dikeroyok
habis-habisan. Tapi tetangga yang jelas-jelas koruptor kakap kok
didiamkan saja. Malah pintu rumahnya diketok untuk dimintai sumbangan.